Hari Perempuan   Women Day

blogger counters


Sholawat Nariyah di Hari Santri Nasional

Sejarah Sholawat Nariyah di 22 Oktober Hari Santri NasionalHari Santri Nasional - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam peresmian Hari Santri Nasional di Mesjid Istiqlal Jakarta, Kamis (22/10) mengatakan penetapan tersebut merupakan bentuk penghargaan pemerintah terhadap peran para santri dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Presiden menyebutkan, sejarah telah mencatat bahwa para santri telah mewakafkan hidupnya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan tersebut.

Sebelumnya, Cendikiawan muslim yang juga tokoh Muhamaddiyah Din Syamsuddin meminta pemerintah membatalkan rencana penetapan Hari Santri Nasional. Harapan itu ia sampaikan lewat surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo. Menyinggung ada pihak-pihak yang tidak sepakat dengan penetapan Hari Santri ini, Presiden memastikan, penetapan hari santri tidak akan menimbulkan pengelompokan antara santri dengan yang bukan santri.

Peresmian Hari Santri oleh Presiden Jokowi ini dihadiri oleh ribuan orang santriwan dan santriwati dari berbagai daerah. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, penetapan Hari Santri ini merujuk pada dikeluarkannya Resolusi Jihad para ulama dan tokoh santri pada masa perang kemerdekaan. Lukman menjelaskan, peran santri saat ini adalah sebagai motor penggerak pembangunan, dan bukan sebagai komoditas politik. Ahmad Kosasih, pembina pondok pesantren Aziadah Jakarta Timur yang hadir bersama ratusan anak santrinya menyambut baik peresmian hari santri ini yang ia sebut sebagai niat baik dari Pemerintah.

Memperingati Hari Santri, Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) menggelar acara pembacaan satu miliar selawat nariyah secara serentak di seluruh Indonesia. Acara ini dilaksanakan sekira pukul 19.00 WIB Jumat malam (21/10/2016). Koordinatoor acara satu miliar sholawat nariyah, Muhammad Aqil Irham mengatakan, acara ini bertujuan untuk menyampaikan doa dan salam umat muslim Indonesia kepada Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Melalui selawat nariyah yang dibacakan serentak ini, kita memohon doa kepada Allah agar kita mendapat pertolongan dari Rasullah.