Mesin pembakaran dalam ditemukan di Cina, dengan penemuan kembang api pada Dinasti Song. Mesin pembakaran dalam resiprokat (mesin piston) ditemukan oleh Samuel Morey yang menerima paten pada 1 April 1826. Samuel Morey (Connecticut, 23 Oktober 1762 - Vermont, 17 April 1843) adalah penemu asal Amerika yang menciptakan mesin pembakaran dalam dan seorang pionir kapal uap yang mengumpulkan 20 paten. Samuel Morey adalah anak kedua dari tujuh anak Israel Morey (1735-1809) dan Martha Palmer (1733-1810) dan Lahir di Hebron, Connecticut, tetapi pindah ke Orford, New Hampshire, bersama keluarganya pada 1768. Dia kemudian pindah menyeberangi Sungai Connecticut ke Fairlee, Vermont, tetapi dimakamkan di Orford pada tahun 1843. Danau Morey di AS mengambil nama dari tokoh ini untuk menghormatinya.
Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada penemu atas hasil penemuannya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya. Paten pertama Morey itu, pada tahun 1793, adalah untuk mesin bertenaga uap, tetapi dia punya rencana megah. Morey menyadari uap yang bisa menjadi sumber listrik di tahun 1780-an, dan ia mungkin menghargai potensi kapal uap itu dari bekerja pada feri ayahnya dan kunci ia merancang sepanjang sungai Connecticut. Pada tahun 1790-an ia dipasang roda dayung dan mesin uap untuk perahu kecil dan bertenaga itu atas dan ke bawah Sungai Connecticut. Legenda mengatakan, ini dilakukan pada hari Minggu pagi, ketika kota itu di gereja, untuk menghindari cemoohan jika dia gagal.
Aspek yang paling penting dari kerajinan ini adalah kincir. Itu ide lama, seharusnya berasal antik-dan sebelumnya telah mencoba dengan mesin uap. Jonathan Hulls dari Inggris menggunakan kincir belakang-mount pada 1737, tetapi metode tidak efisien untuk mengubah gerak reciprocating mesin uap ke dalam gerakan melingkar tertatih-tatih itu. Pada tahun 1789, Nathan Reed of Massachusetts bereksperimen dengan roda dayung, dan dianggap mematenkan itu, tapi akhirnya mematenkan metode yang berbeda sebagai gantinya. The American John Fitch bereksperimen dengan sisi-mount roda dayung, namun pada tahun 1791 digunakan dan dayung dipatenkan sebagai gantinya. Dengan demikian, ini Morey mungkin telah pertama sukses penggunaan roda listrik tenaga uap dayung, yang merupakan metode terbaik propulsi hingga baling-baling, diciptakan oleh Fitch, disempurnakan.
Kapal pertama Morey adalah sedikit lebih dari suatu bukti dari konsep, sehingga ia membangun lagi di New York. Dalam sebuah surat kepada legislator New York William Duer , Morey menjelaskan bagaimana selama tiga musim panas berikutnya ia melakukan perjalanan ke New York, dan musim panas berikut untuk Hartford, Connecticut untuk meningkatkan dan menunjukkan perahunya. Akhirnya, pada 1797 ia pergi ke Bordentown, New Jersey (berhenti di Fitch Philadelphia gagal layanan penumpang Trenton), karena itu "sakit-sakitan di New York," dan membangun sebuah perahu menggunakan dua sisi-mount roda dayung. Pada titik ini, Morey dianggap perahunya siap untuk penggunaan komersial dan mencari pendukung keuangan.
Untuk alasan yang tidak jelas, dukungan itu gagal karena "serangkaian kemalangan". Hal ini mungkin akhir dari kerja langsung Morey dengan kapal uap - meskipun ada banyak cerita dari sebuah kapal uap-tetapi kemudian keempat akhir bukan dari steam engine paten nya. Selain salah satu yang diterima pada tahun 1795 untuk perbaikan ia membuat bekerja pada mesin uap di perahu, ia menerima paten untuk aplikasi lain dan perbaikan pada tahun 1799, 1800 dan 1803. Meskipun berhasil Morey dalam membangun sebuah kapal uap bekerja, untuk jalur kapal uap pertama yang sukses pergi ke Robert Fulton dan pemodalnya, Kanselir Robert Livingston. Ini adalah penyebab pertengkaran, sebagai Morey mengklaim bahwa mereka mengambil beberapa ide-idenya.
Musim panas setelah satu Morey dihabiskan di Hartford, ia kembali ke New York dan memberikan Livingston tumpangan di perahu. Dia terkesan dan menawarkan Morey "jumlah yang besar" jika ia bisa meningkatkan kecepatan perahu untuk 8 mil per jam. Dia juga menawarkan $ 7.000 untuk hak untuk menggunakan karya saat ini sekitar New York namun Morey menolak tawaran itu. Dia terus bekerja menuju tujuan kecepatan Livingston. Morey juga memiliki percakapan dengan Fulton dan Livingston, Livingston dan bahkan melakukan perjalanan ke Orford untuk melihat dia meskipun Morey tidak mengatakan kapan atau apa yang dibahas. Kemudian, Morey berada di perahu Fulton dengan Fulton, dan ia menyatakan ketidaksenangan bahwa ide-idenya telah terjaring Fulton banyak tapi tidak untuk dirinya sendiri.
Pada tahun 1815, Morey mematenkan "revolving" mesin uap, dijelaskan panjang lebar dalam American Journal of Science pada tahun 1819 oleh John Sullivan, pembelinya. Dengan pengecualian satu review awal yang keras memprediksi bahwa hampir tidak akan bekerja - yang ditolak oleh Sullivan, itu tampaknya diterima dengan baik dan deskripsi Sullivan muncul dalam Journal Edinburgh Filosofis bersama dengan pengenalan memuji mesin uap Amerika dan perbaikan kapal. Alih-alih sebuah silinder stasioner mengendarai batang yang mengubah roda melalui hubungan kedua, tampaknya bahwa silinder diperbolehkan untuk poros sebagai gerakan batang, yang kemudian berubah engkol. Poros silinder ini berfungsi sebagai katup yang mengontrol arah dan aliran uap sesuai dengan posisinya. Keuntungan dari konfigurasi ini diklaim ringan, operasi kecepatan tinggi, konstruksi tahan lama, dan biaya rendah.
Mesin ini bertemu dengan beberapa keberhasilan komersial, aplikasi rekaman termasuk kapal tunda, pabrik kaca, dan sawmill di halaman angkatan laut Boston. Satu kapal tunda bahkan berlayar ke South Carolina, di mana pemiliknya merasa senang dengan kinerjanya. Morey menerima satu paten lebih banyak uap pada tahun 1817, tetapi minatnya telah ditangkap oleh percobaan dengan uap mudah terbakar, yang telah dimulai beberapa waktu sebelumnya. Hal ini tampaknya akan mengecilkan ruang lingkup dari beberapa penelitian yang menyebabkan penemuan beragam seperti cairan memicu mesin pembakaran internal, sebuah metode untuk karbonasi air, dan gelembung aneh dibentuk oleh cair resin. Dua yang terakhir muncul di jurnal di Inggris dan Jerman.
Mesin pembakaran dalam agak berbeda dengan mesin pembakaran luar (contohnya mesin uap dan mesin Stirling), karena pada mesin pembakaran luar, energinya tidak disalurkan ke fluida kerja yang tidak bercampur dengan hasil pembakaran. Fluida kerja ini dapat berupa udara, air panas, air bertekanan, atau cairan natrium yang dipanaskan di semacam boiler. Sebuah mesin piston bekerja dengan membakar bahan bakar hidrokarbon atau hidrogen untuk menekan sebuah piston, sedangkan sebuah mesin jet bekerja dengan panas pembakaran yang mendorong bagian dalam nozzle dan ruang pembakaran, sehingga mendorong mesin ke depan.
Secara kontras, sebuah mesin pembakaran luar seperti mesin uap, bekerja ketika proses pembakaran memanaskan fluida yang bekerja terpisah, seperti air atau uap, yang kemudian melakukan kerja. Mesin jet, kebanyakan roket dan banyak turbin gas termasuk dalam mesin pembakaran dalam, tetapi istilah "mesin pembakaran dalam" seringkali menuju ke "mesin piston", yang merupakan tipe paling umum mesin pembakaran dalam. Mesin dapat diklasifikasikan dalam banyak macam: siklus mesin yang digunakan, layout yang dipakai, sumber energi, penggunaan mesin, atau dari sistem pendinginnya.
Semua mesin pembakaran dalam bergantung pada pembakaran dari bahan bakar kimia, yang biasanya dibakar dengan campuran oksigen dari udara (memungkinkan juga untuk menginjeksikan nitrogen oksida, yang gunanya untuk mendapatkan tenaga tambahan). Proses pembakaran ini menghasilkan panas dalam jumlah besar, ditambah dengan bahan kimia lain misalnya karbon dioksida. Bahan bakar yang paling umum digunakan saat ini tersusun dari hidrokarbon yang berasal dari bahan bakar fosil. Bahan bakar fosil mencakup bahan bakar diesel, bensin, LPG, dan juga propana. Mesin yang bahan bakarnya menggunakan bensin, mereka juga dapat menggunakan bahan bakar natural gas atau LPG tanpa perlu banyak perubahan.
Sekarang potensi mesin pembakaran internal telah terealisasi, orang sering berfokus pada mesinnya. Dorongan pertama yang mempopulerkan karyanya dilakukan oleh Charles Duryea, seorang penemu sesama yang diproduksi pertama bensin mesin di Amerika sekitar tahun 1890. Ia didanai penciptaan dua replika kerja mesin satu-Morey adalah dalam kepemilikan dari Smithsonian dan lainnya dimiliki oleh Dean Kamen -dan menulis tentang bagaimana mesin Morey adalah pendahulu langsung dari mesin modern. Dia melebih-lebihkan pengaruh Morey, yang sayangnya hampir tidak ada. Masih mempopulerkan karya Morey terus berlanjut. Baru-baru ini, tugas ini telah diambil oleh orang lain selain penduduk setempat dan insinyur - termasuk komedian Jay Leno - kolektor mobil avid. Pada tahun 2004 10 paten Morey, termasuk satu untuk mesin pembakaran internal, yang "ditemukan" di Dartmouth College arsip. Sebenarnya, mereka tidak pernah benar-benar telah hilang, mereka sebelumnya di tangan keluarganya dan banyak peneliti telah diakses mereka. Namun, mereka sekarang telah discan dan tersedia dari situs web kantor paten.
